Screemo – iPhone 17 Pro Max kemungkinan besar akan menjadi model terakhir yang menawarkan layar paling besar dalam lini iPhone. Selama ini, pengguna memilih varian Pro Max karena ukuran layarnya yang lebih luas dibanding model lainnya. Namun dengan munculnya kabar tentang iPhone Fold yang akan hadir dalam waktu dekat, posisi Pro Max sebagai raja layar terbesar mulai dipertanyakan. Meski iPhone 18 Pro Max diperkirakan tetap hadir tahun depan, ukuran layarnya kemungkinan tidak akan berubah dari versi saat ini yang mencapai 6.9 inci. Sebaliknya, iPhone Fold digadang-gadang akan membawa layar dalam berukuran 7.8 inci ketika dibentangkan. Ini artinya, untuk pertama kalinya dalam sejarah iPhone, Pro Max tidak lagi menjadi perangkat dengan layar terbesar. Fakta ini memberi sinyal bahwa Apple sedang bersiap untuk memulai babak baru dalam desain perangkat mobile-nya.
iPhone 17 Pro Max selama ini menjadi pilihan utama bagi pengguna yang menginginkan layar besar. Namun kehadiran iPhone Fold dengan layar dalam 7.8 inci membuat posisi tersebut berpotensi tergeser. Meskipun iPhone 18 Pro Max akan tetap dirilis, tidak ada indikasi bahwa ukuran layarnya akan berubah. Apple baru saja memperbesar layar Pro Max tahun lalu dan kecil kemungkinan mereka akan melakukan perubahan besar lagi dalam waktu dekat. Sementara itu, layar luar dari iPhone Fold memang kecil yaitu hanya 5.5 inci, namun saat dibuka perangkat ini berubah menjadi layaknya iPad mini dengan ukuran yang jauh melampaui Pro Max. Inilah yang membuat banyak pihak menilai bahwa iPhone 17 Pro Max bisa jadi merupakan varian Pro Max terakhir yang menyandang gelar pemilik layar terbesar. Sebuah perubahan besar dalam strategi Apple tampaknya sedang dipersiapkan untuk masa depan.
“Baca juga: Breaking! Komdigi Umumkan Izin TikTok Dibekukan Usai Gagal Beri Data Kerusuhan Agustus”
Peluncuran iPhone Fold akan memperkenalkan form factor baru dalam lini produk Apple. Bukan lagi sekadar smartphone berlayar besar, iPhone Fold akan berfungsi seperti perangkat 2-in-1 yang bisa menjadi ponsel sekaligus tablet kecil. Ini bukan hanya tentang ukuran layar yang lebih besar dari iPhone 17 Pro Max, tetapi juga soal fleksibilitas penggunaan. Walau begitu, tidak semua pengguna siap beralih ke teknologi layar lipat. Beberapa orang mungkin menilai desainnya terlalu tebal saat dilipat, atau keberadaan lipatan pada layar dalam yang bisa mengganggu tampilan. Di sisi lain, pengguna yang menyukai inovasi mungkin akan tertarik mencoba pengalaman baru ini meskipun harga yang dirumorkan mencapai lebih dari 2000 dolar cukup tinggi. Meskipun Fold tidak langsung menggantikan Pro Max dari segi popularitas, keberadaannya akan menggeser definisi tentang apa yang disebut sebagai iPhone paling besar dan paling canggih.
Untuk pengguna setia model Pro Max, kehadiran iPhone Fold menciptakan dilema menarik. Apakah tetap bertahan dengan ukuran layar 6.9 inci yang sudah terbukti nyaman atau mencoba inovasi layar lipat berukuran 7.8 inci? Meskipun layar Fold lebih besar secara diagonal, aspek rasio yang lebih persegi mungkin tidak ideal untuk semua jenis konten. Belum lagi, multitasking pada layar berukuran kecil namun lebar ini bisa jadi belum seefisien iPad. Selain itu, kekhawatiran soal ketahanan dan ketebalan perangkat saat dilipat menjadi pertimbangan penting. Banyak pengguna mungkin akan menunggu satu atau dua generasi sebelum benar-benar beralih dari Pro Max. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa iPhone Fold memiliki daya tarik yang besar, terutama bagi mereka yang selalu menginginkan perangkat dengan fitur terbaru dan berbeda. Pilihan antara kenyamanan lama dan eksperimen baru akan menjadi keputusan yang menarik untuk diambil.
Dengan munculnya iPhone Fold, Apple tampaknya sedang menyiapkan fondasi baru dalam strategi produknya. Selama bertahun-tahun, Pro Max identik dengan performa dan ukuran layar terbesar. Kini, gelar tersebut mungkin akan berpindah ke perangkat lipat. Perubahan ini bukan hanya tentang ukuran, tetapi juga filosofi desain. Apple sebelumnya pernah melampaui istilah Max dengan merilis chip M1 Ultra yang lebih tinggi dari M1 Max. Langkah serupa tampaknya akan terjadi dalam lini iPhone. Fold akan membawa definisi baru tentang flagship, bukan hanya dari segi dimensi, tetapi juga dari cara pengguna berinteraksi dengan perangkat. Meski belum diketahui bagaimana respons pasar terhadap Fold, arah ini menunjukkan bahwa Apple bersiap memperluas ekosistem iPhone ke arah yang lebih futuristik. Dan jika benar bahwa iPhone 17 Pro Max adalah Pro Max terakhir yang memegang gelar terbesar, maka era baru sedang dimulai.
Artikel ini bersumber dari 9to5mac.com dan untuk lebih lengkapnya kalian bisa baca di screemo
Penulis : Sarah Azhari
Editor : Anisa